Headlines News :
Home » » SEJARAH PASOEPATI SOLO

SEJARAH PASOEPATI SOLO

Written By News and Fun on Friday 6 April 2012 | 01:30

SEJARAH PASOEPATI SOLO

Pasoepati adalah nama sebuah kelompok suporter sepak bola yang berasal dari kota Solo. Terbentuknya Pasoepati tidak terlepas dengan kehadiran klub sepak bola Pelita Jaya yang pernah berkandang di stadion Manahan tahun 2000 lalu.

Sembilan Februari 2000 lahirlah kelompok suporter klub Pelita, bernama Pasukan Soeporter Pelita Sejati atau yang disingkat dengan sebutan Pasoepati. Sinergi Pelita dan Pasoepati saat itu menjadi gairah baru yang mempersatukan publik bola Solo dan sekitarnya. Pasoepati adalah hasil akal budi seorang praktisi periklanan Solo, Mayor Haristanto.

Ia mengambil prakarsa ketika tak ada wong Solo berani jemput bola guna membangun organisasi suporter ketika publik bola Solo terserang euforia karena tiba-tiba hadir tim elit Liga Indonesia di kotanya. Dengan menunggangi gairah warga Solo yang meluap, dipadu sinergi cerdas dengan media massa lokal dan nasional, Pasoepati meroket menjadi meteor di kancah persepakbolaan nasional.

Dalam perjalanan Pasoepati yang kini sudah berumur lebih dari 11 tahun ini, Pasoepati tercatat sudah memberikan dukungannya kepada empat klub sepak bola yang pernah
bermarkas di kota Solo. Diawali di tahun 2000 dengan kehadiran klub Pelita Jaya yang
kemudian menjadi cikal bakal terbentuknya Pasoepati.

Di tahun 2003, hengkangnya Pelita dari kota Solo kemudian digantikan oleh klub asal Jakarta Timur yang kemudian meleburkan namanya sebagai Persijatim Solo FC. Namun, nostalgia Pasoepati dengan Persijatim ternyata hanya berlangsung selama 3 tahun.

Dan di tahun 2006, Pasoepati akhirnya mengikrarkan dirinya untuk mendukung klub sepak bola asli daerah, Persis Solo, seiring juga prestasinya berpromosi ke Divisi Utama.
Mengawali tahun 2011, digulirkannya kompetisi Liga Primer Indonesia (LPI) dan juga lahirnya klub sepak bola Solo FC, membuat Pasoepati turut serta menjadi suporter bagi klub Solo FC yang berkompetisi di Liga Primer.

Namun, karena pada pertengahan tahun 2011 klub Solo FC melakukan merger dengan klub Persis Solo, maka Pasoepati kini hanya menjadi suporter bagi satu-satunya klub sepak bola asal kota bengawan, Persis Solo.

Share this post :
 
Design By : Nanggroe WEBdev Powered By e-berita.net