Pemain terbaik dunia itu menyebut tereliminasinya Barca dari Liga Champions “tidak adil”.
Getty Images
Lionel Messi rupanya belum bisa melupakan kekalahan mengejutkan Barcelona dari Chelsea di babak semi-final Liga Champions yang mengakibatkan raksasa Catalan gagal mempertahankan mahkota Eropa.
Kendati harus mengakui keunggulan Chelsea yang lolos ke final dengan agregat 3-2. Hasil ini terasa semakin menyakitkan bagi Messi mengingat bomber Argentina gagal mengeksekusi penalti krusial di Camp Nou.
Kendati harus mengakui keunggulan Chelsea yang lolos ke final dengan agregat 3-2. Hasil ini terasa semakin menyakitkan bagi Messi mengingat bomber Argentina gagal mengeksekusi penalti krusial di Camp Nou.
Tak ayal, bagi Messi, hasil ini jauh lebih menyakitkan ketimbang kehilangan trofi La Liga Spanyol oleh musuh bebuyutan Barca, Real Madrid. “Saya kehilangan gelar La Liga dan Liga Champions, tapi saya lebih marah karena [tersingkir dari] Liga Champions karena itu tidak adil, juga karena saya gagal mengeksekusi penalti,” keluh Messi.
“Saya sangat senang dengan musim kemarin. Tapi kami kesal karena tidak bisa meraih gelar juara Liga Champions, kami sudah begitu dekat [untuk mendapatkannya] dan kami sangat marah [karena tidak berhasil].”
“Tapi kami akan berjuang meraih lebih banyak gelar musim depan. Sementara itu, timnas [Argentina] juga akan mengamankan posisi di Piala Dunia.”
“Saya sangat senang dengan musim kemarin. Tapi kami kesal karena tidak bisa meraih gelar juara Liga Champions, kami sudah begitu dekat [untuk mendapatkannya] dan kami sangat marah [karena tidak berhasil].”
“Tapi kami akan berjuang meraih lebih banyak gelar musim depan. Sementara itu, timnas [Argentina] juga akan mengamankan posisi di Piala Dunia.”
