BAYAR GAJI KEPALA DINAS SOSIAL LHOKSEUMAWE TAK BOLEH
TELAT, WALAU BANTUAN MASYARAKAT MISKIN 2,4 M TELAT DISALURKAN
Lhokseumawe - Memasuki awal Juni 2012, bantuan sosial kepada masyarakat miskin belum juga disalurkan oleh Pemerintah Kota Lhokseumawe
melalui dinas sosial dan tenaga kerja. Alasan mereka ada aturan
pertanggung jawaban dana hibah terlalu kaku dan rumit.
Informasi yang diterima wartawan koran ini, bantuan hibah tersebut
diperuntukkan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat miskin. Seperti
untuk modal usaha, rehab rumah bagi kaum dhuafa dan lainnya. Tahun lalu
bantuan seperti ini disalurkan pada awal tahun, sehingga masyarakat
penerima dapat menggunakan bantuan tersebut lebih cepat.
“Tahun
lalu, bantuan untuk dhuafa itu disalurkan tiap awal tahun. Herannya
tahun ini, sampai akhir Mei, belum juga disalurkan. Padahal pengesahan
APBK Lhokseumawe tahun ini lebih awal,”terang seorang warga.
Padahal, sambung warga ini, sejumlah warga banyak yang mulai
mempertanyakan bantual sosial tersebut. Jika dana itu sudah disalurkan
akan sangat membantu masyarakat karena bisa digunakan sebagai modal
usaha. Terutama untuk membantu meningkatkan ekonomi masyarakat miskin.
Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Lhokseumawe, Drs. Ridwan Jalil,
yang ditanya wartawan koran ini membenarkan kalau, bantuan dana hibah
bagi masyarakat kurang mampu belum disalurkan. Jumlah bantuan hibah yang
diplot tahun 2012 mencapai Rp2,4 miliar.
“Sejauh ini belum
satu rupiahpun dana hibah bantuan sosial kita salurkan kepada
masyarakat. Ini karena proses pertanggungjawaban terhadap dana hibah
sangat kaku dan rumit,”ucap Ridwan kepada wartawan koran ini.
Lanjutnya, biasa penyaluran dana lebih dahulu dilakukan, baru dibuatkan
laporan pertanggung jawaban (LPJ). Sedangkan aturan saat ini, pihaknya
harus membuat LPJ dahulu baru kemudian disalurkan dana bantuannya.
Tetapi banyak warga yang tidak bersedia menanda tangani berkas sebelum
jelas penyalurannya.
“Untuk itu, kami telah mengirim semua data
penerima bantuan kepada pj Wali Kota Lhokseumawe. Kita minta
persetujuan supaya penyalurannya dapat dilakukan seperti tahun lalu.
Sehingga penyaluran bantuan sosial dapat segera kita lakukan kepada masyarakat penerima,”ucap Ridwan.
Lambatnya penyaluran, selama ini pihak dinas menjalankan sesuai dengan
petunjuk Dinas Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (DPKAD). Tapi penerima
banyak yang tidak bersedia meneken berkas LPJ sebelum dana disalurkan.
Apalagi bantuan terkadang jumlahnya hanya sekitar Rp5 juta yang harus
ditransfer ke rekening penerima.
“Kami saat ini masih menunggu
petunjuk dari atasan. Kalau memang sudah jelas, maka dana akan segera
kami salurkan,”terang kepala dinas sosial dan tenaga kerja. (agt)
Sumber : Rakyat Aceh
Home »
Aceh
» Dinsos Lhokseumawe Lebih Pentingkan Pembayaran Gaji Pegawai Dari Pada Bantuan Masyarakat Miskin
Dinsos Lhokseumawe Lebih Pentingkan Pembayaran Gaji Pegawai Dari Pada Bantuan Masyarakat Miskin
Written By News and Fun on Friday, 1 June 2012 | 08:20
Label:
Aceh