JEURAM - Dinas Syariat Islam Kabupaten Nagan Raya melarang pertunjukan musik keyboard hingga lewat tengah malam pukul 00.00 WIB yang selama ini kerap terjadi di sejumlah wilayah sana. Masalahnya, pertunjukan musik keyboard hingga melewati tengah malam dinilai banyak menimbulkan dampak negatif dibanding manfaatnya.
“Pelarangan kegiatan keyboard hingga lewat tengah malam ini untuk menghindari perbuatan dosa, karena rata-rata pertunjukan ini menjurus kepada perbuatan maksiat,” kata Kepala Dinas Syariat Islam Kabupaten Nagan Raya Abdul Kadir SE, Minggu (27/1) di Jeuram.
Apalagi, kata Abdul Kadir, dalam setiap pertunjukan musik keyboard biasanya para penyanyi wanita berbusana ketat ikut berjoget sehingga menimbulkan syahwat bagi para penonton laki-laki. “Kalau masyarakat ingin menggunakan musik keyboard saat hajatan atau pesta pernikahan boleh-boleh saja, asalkan bernuansa islami dan tak dilakukan lewat jam tengah malam. Karena hal itu berdampak buruk pada kehidupan masyarakat,” tegas Kadis Syariat Islam Nagan Raya Abdul Kadir
