HYGIENE DAN SANITASI MAKANAN
DI ERA COVID 19
Oleh
: Nova sari
Mahasiswi
Pasca Sarjana Magister Kesehatan Masyarakat (MKM)
Fakultas
Kedokteran Universitas Syiah Kuala
Pada
masa COVID 19 yang sedang mewabah saat ini kebersihan sangat berperan penting ,
walaupun virus COVID 19 ini tidak dapat menular melalui makanan, tapi kita
harus memastikan kebersihan dan keamanan makanan yang kita konumsi. Karena pola
makan yang kita konsumsi sangat berpengaruh dengan imun tubuh kita. Untuk
meningkatkan imun tubuh kita pada masa COVID 19 ini, makanan yang mengandung
gizi yang baik sangat kita butuhkan pada masa-masa seperti saat ini. Faktor
yang sangat berpengaruh pada peningkatan makanan adalah kompetensi sumber daya
manusia ( Personal hygiene). Jika penanganan pangan mulai dari persiapan,
pembersihan, pengolahan sampai penyajian makanan tidak dilakukan dengan baik
maka akan terjadi hal yang tidak baik sehingga menimbulkan keracunan. Produksi
olahan pangan yang baik dilaksanakan sesuai dengan peraturan
perundang-undangan, meliputi produk yang diperuntukkan bagi bayi/anak.
Penerapan
pola hidup sehat dan bersih sangat perlu dilakukan baik di rumah tangga maupun
di tempat-tempat makan. Seperti di tempat makan para karyawan memiliki dan di
bekali pengetahuan tentang bahan pangan, sanitasi dan hygiene perorangan, cara
pengolahan makanan dan keamanan makanan. Selain itu karyawan juga harus tau
bagaimana cara-cara kebersihan diri yaitu seperti mandi dan sikat gigi dengan
sabun dan air bersih secara teratur, rambut juga harus dalam keadaan bersih
dengan cara keramas secara teratur, kuku juga harus di potong pendek, karena di
dalam kuku terkumpul sumber bakteri,
karyawan juga harus selalu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir selama
20 detik sebelum dan sesudah bekerja, memakai pakaian khusus kerja yang bersih,
dan jika selesai bekerja melepasnya, karyawan juga harus memakai sepatu
tertutup, karyawan juga harus dalam kondisi sehat. Di dalam mulut, hidung dan
tenggorokan juga di temukan bermacam jenis mikroorganisme maka dari itu
karyawan di wajibkan untuk menggunakan masker untuk mencegah penyebaran
percikan dropplet bakteri saat bicara, batuk, atu bersin ke makanan. Masker
yang sudah digunakan sebaiknya diganti dan hindari penggunaan masker secara
berulang karena mikroba yang ada pada masker yang sudah di gunakan bisa
menimbulkan penyakit pernafasan. Pada saat karyawan bekerja sebaiknya memakai
baju yang sesuai Standar Operasional Prosedur seperti celemek, penutup kepala,
masker, sarung tangan plastik sekali pakai dan sepatu kedap air.
Selain menggunakan air karyawan juga bisa
menggunakan hand sanitizer setelah menyentuh barang-barang yang sering di
sentuh di tempat umum, dan juga menggunakan desinfektan dengan cara mennyemprot
peralatan-peralatan yang sering digunakan bersama. Desinfektan yang bagus untuk
digunakan diantaranya yang berbasis alkohol.
Begitu pula dengan cara pengolahan makanan harus
bersih dan tepat. Prinsip-prinsip yang harus diperhatikan dalam mengolah
makanan adalah :
-
Keadaan bahan makanan
-
Cara penyimpanan bahan
makanan
-
Proses pengolahan
-
Cara pengangkutan makanan
yang telah dimasak
-
Cara penyimpanan makanan
masak
-
Cara penyajian makanan
masak
Peralatan
makanan dan minuman juga harus dalam keadaan bersih, bentuk peralatan juga
harus utuh, tidak boleh rusak, pecah/sompel, karena dapat melukai tangan dan
pengumpulan kotoran.
Adapun
ciri-ciri makanan yang baik adalah daun, buah, umbi masih segar tidak
layu,kulitnya juga masih bagus tidak rusak, bagian sayurannya juga masih bagus.
Begitu juga bila kita memasak di rumah akan
lebih baik karena kita bisa memastikan makanan
yang kita makan bersih dan betul-betul kita olah dengan baik dan kita
juga harus melakukan langkah-langkah untk memastikan makanan dimasak dengan
higienis dan diolah sampai matang sempurna.
Setelah kita memasak kita harus membersihkan seluruh permukaan dapur
dengan air hangat dan sabun kemudian kita keringkan menggunakan tisu sampai
kering, untuk noda yang membandel kita campurkan air hangat dengan soda kue,
soda kue juga bersifat desinfektan yang dapat menetralkan bau dan menghilangkan
noda-noda yang tidak bisa dihilangkan dengan sabun biasa. Kulkas dan rak
penyimpanan makanan juga harus rutin di bersihkan karena dapat menimbulkan
kuman dan parasit. Sebaiknya peralatan masak juga terbuat dari stainless steel,
plastik ataupun silikon, jangan yang terbuat dari kayu, karena kayu gampang
enyerap air dan mudah retak, sisa makanan pun gampang terselip di peralatan
masak dari kayu.
Tips menjaga kebersihan makanan pada masa
pandemi covid 19
· Cuci
tangan anda dengan sabun dan air selama 20 detiksebelum menyiapkan makanan
apapun.
· Pisahkan
papan potong untuk menyiapkan daging dan ikan mentah.
· Masak
makanan sampai suhu yang di sarankan.
· Jika
memungkinkan, simpan barang yang mudah rusak dalam lemari es atau beku, dan
perhatikan tanggal kadaluwarsa produk.
· Bertujuan
untuk mendaur ulang atau membuang sisa makanan dan kemasan dengan cara yang
layak dan sanitasi, menghindari penumpukan sampah yang dapat menarik hama.
· Cuci
tangan anda dengan sabun dan air selama setidaknya 20 detik sebelum makan dan
pastikan anak anda melakukan hal yang sama.
· Selalu
gunakan peralatan dan piring yang bersih.
Jenis
makanan bernutrisi untuk menaikkan imunitas mencegah terjangkitnya COVID 19
· Makanan segar dan tidak
diproses
WHO
menyarankan untuk makan 4 porsi buah, 5
porsi sayuran, 180 gram biji-bijian, dan kacang-kacangan setiap hari.
· Minum air putih yang
cukup
Agar
tubuh teap fit dan bugar selama pandemi Covid-19, dianjurkan untuk meminum
delapan hingga sepuluh gelas air setiap hari.
· Batasi makanan berlemak
Untuk
menghindari efek negatifnya terhadap kesehatan, hindarilah menkonsumi makanan
yang tinggi lemak jenuh, seperti daging berlemak, mentega, minyak kelapa, krim
dan keju.
· Batasi asupan garam dan
gula
Asupan
garam dibatasi hingga kurang dari 5 gram atau sendok teh perhari.
· Hindari makan diluar
Di
tengah situasi pandemi seperti saat ini, makan di rumah dapat mengurangi tingkat kontak dengan orang lain.
Kesehatan adalah hal yang sangat dibutuhkan
oleh tubuh manusia, jika kesehatan tidak baik maka manusia tidak bisa
beraktfitas dan bekerja dengan normal. Jika kita sakit baru kita merasakan
begitu pentingnya sehat. Marilah kita bersama-sama menjaga kesehatan dimulai
dari hal-hal kecil, salah satunya adalah menjaga kebersihan makanan dan minuman
yang kita konsumsi.
Banda Aceh, 1 november 202