JAKARTA - Pelantikan gubernur dan wakil gubernur Aceh yang baru, Zaini Abdullah/Muzakir Manaf, direncanakan pada 25 Juni 2012, apabila Keppres tentang penetapan gubernur dan wakil gubernur terpilih diterima Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) pekan depan. Demikian disampaikan oleh Wakil Ketua MPR RI Ahmad Farhan Hamid yang mengaku telah berkomunikasi langsung dengan pejabat Kemendagri di Jakarta, Rabu (30/5).
Farhan mengaku mendapat banyak pertanyaan dari masyarakat Aceh tentang jadwal pelantikan gubernur/wakil gubernur Aceh yang baru. Sebelumnya, sempat tersiar kabar pelantikan mereka pada 4 Juni.
“Keppres penetapan gubernur/wakil gubernur Aceh saat ini sedang diproses di Sekretariat Negara. Kemungkinan pekan depan baru turun,” kata Farhan Hamid mengutip pejabat Kemendagri.
Disebutkan, Kemendagri segera melakukan koordinasi dengan Pemerintah Aceh dan DPRA agar kegiatan pelantikan berjalan lancar. “Kemendagri juga akan minta izin dan arahan presiden untuk pelantikan, karena tugas melantik kepala daerah adalah wewenang presiden yang selama ini diwakilkan kepada Mendagri,” kata Farhan Hamid.
Farhan Hamid telah mengonfirmasi kepada pejabat Kemendagri bahwa tidak ada persoalan apa pun lagi yang menghambat pelantikan. “Ini hanya proses administrasi tentang pelantikan kepala daerah yang sudah menjadi prosedur tetap,” katanya.
Farhan Hamid mengimbau masyarakat agar tidak membuat spekulasi apa pun soal pelantikan Zaini/Muzakir. “Dulu pelantikan gubernur dilakukan tiga bulan setelah pemilukada, padahal waktu itu tidak ada gugatan di MK. Sekarang hanya butuh waktu dua bulan setelah pemilukada. Ini hanya proses biasa dan normal,” sebut Farhan Hamid yang juga anggota DPD asal Aceh.
