Headlines News :
Home » » PEJABAT WALIKOTA AKHIRNYA MEMBONGKAR BANGUNAN CAFE MILIK MASYARAKAT DI ULEE LEHUE

PEJABAT WALIKOTA AKHIRNYA MEMBONGKAR BANGUNAN CAFE MILIK MASYARAKAT DI ULEE LEHUE

Written By News and Fun on Saturday 26 May 2012 | 02:08



Banda Aceh - Kepala Satuan polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Kasatpol PP-WH) kota Banda Aceh, Fadhil S. Sos, memimpin langsung pembongkaran Cafe yang berada dikawasan wisata Ulee Lheue, Banda Aceh, sore ini. (Jum’at, 25/5).

Pol PP-WH, dengan kekuatan seratusan personil dan didukung oleh aparat Kepolisian serta TNI, mulai bergerak ke Ulhee Lheue sekitar pukul 15:00 WIB, langsung merubuhkan beberapa kios yang masih berdiri dikawasan wisata tersebut.

Fadhil juga menambahkan bahwa pembongkaran tersebut berdasarkan surat edaran Walikota Banda Aceh, bernomor 330/0575, perihal Penertiban/Pembongkaran Bangunan Cafe/Kios di Kawasan Wisata Ulhee Lheue, ia juga menjelaskan bahwa surat tersebut sudah ditembuskan keseluruh Muspika dan Muspida Kota Banda Aceh.

Disebuah cafe yang dibongkar, aparat menemukan beberapa botol bekas minuman keras merek Stevenson dan Guiness.

Namun, tidak semua Cafe dibongkar oleh aparat Satpol PP-WH, masih ada 3 unit cafe yang belum dibongkar. terkait hal ini Kasatpol PP-WH mengatakan bahwa, sudah ada komitmen dari pemilik cafe untuk membongkar sendiri. “terkait Cafe yang belum dibongkar, mereka sudah berkomitmen untuk membongkar sendiri, makanya kita beri kesempatan kepada mereka untuk membongkar sendiri, “ujar Fadhil.

Sementara itu salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya, menyatakan, bahwa pihak Pol PP-WH tidak adil jika tidak membongkar semua cafe yag ada. “Pol PP-WH telah berlaku tidak adil karena tidak membongkar semua cafe yang ada, jika alasan pemilik cafe akan membongkar sendiri, maka hal tersebut seharusnya juga diberikan kepada pemilik cafe yang lain, toh para pemilik warung sudah mendapat surat peringatan, kalau memang agenda hari ini eksekusi, seharusnya semua cafe dieksekusi, “ujar warga tersebut.

Berdasarkan pantauan AtjehLINK dilokasi wisata tersebut memang ada 3 unit cafe yang belum dibongkar, yaitu 2 unit di dekat hutan cemara dan satu Unit lagi tepat berada dibelakang Mapolsek Ulhee Lheue, namun yang dibelakang mapolsek ini sudah tinggal rangka saja.

Penertiban kios tersebut juga disaksikan oleh, Bachtiar S. Sos, Camat Meuraxa, AKP Irwan, Kapolsek Ulhee Lheue. Masyarakat sekitar lokasi juga turut menyaksikan kegiatan penertiban tersebut, bahkan beberapa pengunjung pantai wisata Ulhee Lheue juga sempat memarkirkan kendaraannya untuk melihat kejadian tersebut. Kegiatan penertiban ini berakhir beberapa saat sebelum Azan Ashar dikumandangkan, tepatnya pukul 16:00 WIB. (Ngah)
Sumber : Atjeh LINK
Share this post :

+ komentar + 1 komentar

doenk
31 May 2012 at 03:39

nyan ka beutoi....

Post a Comment
 
Design By : Nanggroe WEBdev Powered By e-berita.net